Entri Populer

Minggu, 13 September 2015

Rekap Data 14-18 September 2015 : Peluang Kenaikan Suku Bunga The Fed


Fokus perhatian pasar minggu ini akan tertuju pada hasil FOMC meeting Jum’at dini hari mendatang dimana akan diumumkan suku bunga The Fed, proyeksi ekonomi AS untuk 2 tahun mendatang dan konperensi pers ketua The Fed Janet Yellen. Jadi atau tidaknya The Fed menaikkan suku bunga akan tetap berdampak signifikan tidak hanya pada pasar forex tetapi juga pasar saham dunia, komoditi dan pasar bond / obligasi. 


Sementara ini ada 3 perkiraan, pertama The Fed akan menaikkan suku bunga sebesar 0.25% menjadi 0.50%, kedua kenaikan suku bunga ditunda hingga meeting bulan Desember mendatang, dan perkiraan terakhir kenaikan suku bunga tidak dalam tahun ini tetapi pada kwartal pertama tahun depan. Ada juga perkiraan The Fed kali ini hanya akan menaikkan suku bunganya sebesar 0.125%. Namun apapun yang akan terjadi, ketidak-pastian akan kenaikan suku bunga tersebut telah menyebabkan greenback melemah terhadap semua mata uang utama minggu lalu kecuali terhadap Yen karena spekulasi akan kenaikan stimulus BoJ.

www.tehnical-and-fundamentalanalysis.blogspot.com
klik untuk memperbesar

Secara umum peluang kenaikan suku bunga The Fed masih fifty-fifty. Pendapat yang mendukung kenaikan suku bunga didasarkan pada membaiknya perekonomian domestik AS terutama data tenaga kerja dan pertumbuhan (GDP), sehingga tingkat suku bunga rendah saat ini dianggap tidak lagi memadai. Perubahan suku bunga biasanya bersifat lagging terhadap perekonomian sehingga sekarang adalah saat yang tepat untuk memulai kenaikan, terutama karena The Fed ingin kenaikan yang bertahap. Disamping itu dengan memulai kenaikan suku bunga akan memperbesar kepercayaan investor dan mengakhiri ketidak-pastian di pasar.

Sementara pendapat yang kontra mengemukakan masih rendahnya inflasi tahunan AS dan perlambatan ekonomi China yang bisa memicu perlambatan ekonomi global, sehingga akan lebih bijak jika The Fed menunggu dan menunda kenaikan suku bunga. Kepastian The Fed sulit diperkirakan karena didalam FOMC sendiri ada anggota yang pro dan ada yang kontra, disamping itu sehari sebelum meeting baru akan dirilis data inflasi tahunan untuk bulan Agustus yang diperkirakan akan kembali naik 0.2% (CPI total y/y) dan 1.9% (CPI inti y/y). Jika pada meeting bulan ini The Fed tidak jadi menaikkan suku bunga tetapi Janet Yellen memberi isyarat akan kenaikan pada bulan Desember mendatang maka akan berdampak positif terhadap USD.

Selain FOMC meeting, data dan peristiwa penting minggu ini adalah CPI dan Retail Sales Inggris, suku bunga Libor SNB, indeks ZEW Jerman, suku bunga BoJ, konperensi pers dan pidato Kuroda, Jobless Claims dan tingkat pengangguran Inggris, Retail Sales AS, indeks GDT dan GDP Selandia Baru, notulen meeting RBA dan BoJ, CPI Canada, data perumahan AS dan pidato Glenn Stevens.

Senin, 14 September 2015 :
Jam 14:15 WIB: data Producer Price Index (PPI) Swiss bulan Agustus 2015
Jam 14:15 WIB: data Retail Sales Swiss bulan Juli 2015
Jam 16:00 WIB: data Industrial Production kawasan Euro bulan Juli 2015

Selasa, 15 September 2015 :
Waktu tentative: pengumuman suku bunga Bank of Japan (BoJ) dan Monetary Policy Statement
Waktu tentative: konperensi pers BoJ yang dihadiri gubernur Haruhiko Kuroda
Jam 08:30 WIB: notulen meeting Reserve Bank of Australia (RBA) tanggal 1 September 2015
Jam 15:30 WIB: data Consumer Price Index (CPI) dan PPI Inggris bulan Agustus 2015
Jam 16:00 WIB: indeks ZEW Economic Sentiment Jerman dan kawasan Euro bulan September 2015
Jam 16:00 WIB: data neraca perdagangan kawasan Euro bulan Juli 2015
Jam 19:30 WIB
: data Retail Sales AS bulan Agustus 2015
Jam 20:15 WIB: data Industrial Production AS bulan Agustus 2015

Rabu, 16 September 2015 :
Waktu tentative: indeks harga Global Dairy Trade (GDT) (berdampak tinggi pada NZD)
Jam 05:45 WIB: data Current Account Selandia Baru kwartal ke 2 t1hun 2015
Jam 15:30 WIB: data Jobless Claims Inggris bulan Agustus 2015
Jam 15:30 WIB: data tingkat pengangguran Inggris bulan Juli 2015
Jam 15:30 WIB: indeks pendapatan rata-rata di Inggris bulan Juli 2015 (3m/y)
Jam 16:00 WIB: data CPI kawasan Euro bulan Agustus 2015 (Final)
Jam 19:30 WIB: data CPI AS bulan Agustus 2015
Jam 19:30 WIB: data Manufacturing Sales Canada bulan Juli 2015

Kamis, 17 September 2015 :
Jam 05:45 WIB: data Gross Domestic Product (GDP) Selandia Baru kwartal ke 2 tahun 2015
Jam 06:50 WIB: data neraca perdagangan Jepang bulan Agustus 2015
Jam 13:35 WIB: pidato gubernur BoJ Haruhiko Kuroda di Tokyo
Jam 14:30 WIB
: pengumuman Libor Rate atau suku bunga SNB bulan September 2015 dan Monetary Policy Assessment
Jam 15:30 WIB: data Retail Sales Inggris bulan Agustus 2015
Jam 19:30 WIB
: data Building Permits dan Housing Starts AS bulan Agustus 2015
Jam 19:30 WIB: data Jobless Claims AS per 12 September 2015
Jam 21:00 WIB: indeks Philly Fed Manufacturing AS bulan September 2015

Jum’at, 18 September 2015 :
Jam 01:00 WIB
: hasil FOMC meeting: 1. pengumuman suku bunga The Fed  2. Statement FOMC  3. Proyeksi ekonomi AS
Jam 01:30 WIB: konperensi pers FOMC yang dihadiri ketua The Fed Janet Yellen
Jam 06:30 WIB: pidato gubernur RBA Glenn Stevens
Jam 06:50 WIB: notulen meeting BoJ tanggal 6-7 Agustus 2015
Jam 15:00 WIB: data Current Account kawasan Euro bulan Juli 2015
Jam 19:30 WIB
: data CPI Canada bulan Agustus 2015.

Tidak ada komentar :

Posting Komentar